RISALAH NU ONLINE, SITUBONDO – Puncak Haul Majemuk Ponpes Asembagus, Sukerojo, Situbondo dihelat dilapangan Gelira Kalimanyar tampak sangat ramai dan meriah, sekitar 20.000 jamaah dari berbagai daerah Indonesia tumplek blek meramaikan haul. Selasa (19/11).
Ribuan masaa disepanjang dua kilometer menuju Lapangan tempat Puncak Haul Majemuk penuh oleh jamaah, wali santri, santri, alumni dan masyarakat yang datang dari berbagai pelosok daerah se tanah air bahkan mancanegara.
Sehari sebelumnya, digelar Silaturahmi IKHSAS (Ikatan Keluarrga Santri Asembagus Sukerejo) yang terdiri dari wali santri dan keluarga pondok pesantren yang diampu oleh KH Azzaim Ibrahimy beserta keluarga.
Suasana menyegarkan dan penuh ramah tamah. Sebagian besar, wali santri dan alumni yang datang dari berbagai daerah diinapkan di mess Banyuputih. Selasa pagi, dari ponpes menuju Lapangan terbuka Gelora Kalimanyar telah penuh oleh pedagang dan jamaah yang berdesak-desakan sepanjang jalan.
Sebagian ada yang berziarah di kompleks makam, sebagian asa yang duduk menggelar tikar sepanjang jalan di tengah cuaca cerah. Rombongan konvoi kendaraan yang hadir Puncak Haul Majemuk baik kendaraan motor, mobil menambah semarak haul sepanjang jalan menuju kompleks pesantren Asembagus.
Bendera bergambar alm Kiai Fawaid Asad Syamsul Arifin berkibar di tengah kerumunan kendaraan rombongan ratusan konvoi dari Provinsi Bali diiringi bendera kecil dominasi warna hijau.
Puncak Haul sendiri menghadirkan dua pembicara kondang yakni KH Miftachul Akhyar (Rais Am PBNU) dan Dr. Habib Segaf Baharun (Pengasuh Ponpes Dalwa, Raci Bangil Pasuruan Jatim). (Aji Setiawan)